Sejarah Akuntansi

Sejarah Akuntansi tentunya anda belom tau akan sebuah sejarah akuntansi ini sedikit cerita Software Akuntansi Laporan Keuangan Terbaik Mungkin bisa membantu anda dalam Akuntansi maupun membuat laporan dan sebagainya ,okelah tidak memperpanjang mukadiimah alias kehabisan kata kata Mari baca Sejarah Akuntansi

Akuntansi sebagai suatu seni yang mendasarkan pada logika matematik - sekarang dikenal sebagai “pembukuan berpasangan” (double-entry bookkeeping) - sudah dipahami di Italia sejak tahun 1495 pada saat Luca Pacioli (1445 - 1517), yang juga dikenal sebagai Friar (Romo) Luca dal Borgo, mempublikasikan bukunya tentang “pembukuan” di Venice. Buku berbahasa Inggris pertama diketahui dipublikasikan di London oleh John Gouge atau Gough pada tahun 1543.

Sebuah buku ringkas menampilkan instruksi akuntansi juga diterbitkan di tahun 1588 oleh John Mellis dari Southwark, yang termuat perkataanya, "I am but the renuer and reviver of an ancient old copie printed here in London the 14 of August 1543: collected, published, made, and set forth by one Hugh Oldcastle, Scholemaster, who, as appeareth by his treatise, then taught Arithmetics, and this booke in Saint Ollaves parish in Marko Lane." John Mellis merujuk pada fakta bahwa prinsip akuntansi yang dia jelaskan (yang merupakan sistem sederhana dari masukan ganda/double entry) adalah "after the forme of Venice".

Pada awal abad ke 18, jasa dari akuntan yang berpusat di London telah digunakan selama suatu penyelidikan seorang direktur South Sea Company, yang tengah memperdagangkan bursa perusahaan tersebut. Selama penyelidikan ini, akuntan menguji sedikitnya dua buku perusahaan para. Laporannya diuraikan dalam buku Sawbridge and Company, oleh Charles Snell, Writing Master and Accountant in Foster Lane, London. Amerika Serikat berhutang konsep tujuan Akuntan Publik terdaftar pada Inggris yang telah memiiki Chartered Accountant di abad ke 19.

Rating: 4.5

Polisi Ganteng - Foto Polteng Saeful Bahri

Polisi Ganteng - Foto Polteng Saeful Bahri di Twitter mungkin udah pada tau kalo Polisi Ganteng ato di sebut POLTENG lagi rame di bicaraiin di twiitter wahhh mantepp banget dech katanya sich polteng - polisi ganteng ini kagak punya twitter tapi kok bisa jadi trending topik ya? hehehe hebatnya lagi foto Polisi Ganteng Saeful Bahri bisa tersebar lagi huhahaha

"Saya engga tau kalau itu rame di internet. Saya baru tahu tadi pagi, dikasih tahu teman yang suka maen twitter," ujar Saeful Bahri seperti yang dikutip Detikbandung.

Meski sempat kaget dengan keberadaan fotonya yang tersebar di internet. Namun Polteng Saeful Bahri mengaku bangga, video polisi ganteng fotonya bisa terlihat gagak dan banyak diperbincangkan.

Foto Polteng - Foto Polisi Ganteng

Berita polisi ganteng di twitter



Profil Biodata Bripda Saiful Bahri :

Tempat lahir : Subang
Tanggal lahir : 26 Oktober 1990 (atau berumur 21 tahun)
Ayah : H Encas Solihin (46 tahun)
Ibu : Dedeh Kurniasih (36 tahun)
Anak ke : 1 dari 3 bersaudara
Pendidikan : SMP-SMA di pesantren cirebon dan Al-Ma’soem Cileunyi Bandung
SPN (sekolah polisi negara) Cisarua Lembang
Satuan : Sabhara
Unit : Dalmas
Tempat kerja : Kepolisian Resort Kota Besar , Polrestabes Bandung
Lama bekerja : 2 tahun sd saat ini

Itulah berita  Polisi ganteng , biodata polteng maupun foto polisi ganteng moga kalian suka ya, satu lagi buat promasi bahwa yang punya blog ganteng juga lhoooo.. hehehe

Rating: 4.5

Cerpen Cinta : CURHAT BUAT NANDA

Cerpen Cinta : CURHAT BUAT NANDA kali ini meja dunia memberikan sebuah Cerpen Cinta yang sangat romantis bagi para remaja - remaja yang sedang membaca nya , heheh ini merupakan sebuah curhatan yang di buat menjadi sebuah cerpen cinta okelah ini sebuah cerita pendek segera dibaca ya

Musim dingin kembali menyapa Bumi Beton. Kabut tebal menyelimuti kota. Angin sepoi menambah dingin lagi suasana. Sang surya hangat di peraduan, bahkan enggan tuk berbagi sinar, walau hanya secercah cahaya. Kendati baju telah merangkap tiga, dan lengkap dengan scraff serta sarung tangan, namun angin sungguh tak mengenal manusia. Ia berhembus menembus sesiapa yang ada, dengan garangnya. Lalu, seluruh kota terasa dingin, kebekuan merajalela, bahkan bertahta dengan angkuhnya.


Minggu ini, tak seperti biasanya. Aku betah bermanja-manja dengan selimut tebal di atas ranjang. Dingin telah melunturka semangat liburku. Padahal biasanya, setelah shalat shubuh, pasti aku tak bisa lagi memejamkan mata. Sibuk menata rencana, untuk acara siang nanti. Pergi ke Organisasi, ke perpustakaan, bayar bill ini, itu, atau temu janji dengan teman di tempat-tempat tertentu, atau juga pergi ke masjid bila ada undangan pengajian.

Ugh………
Malas betul pagi ini, aku mengulet. Bersyukur karena minggu ini tak banyak kesibukan. Hanya akan menemui teman lama, di restorant Indonesia siang nanti. Aku beranjak ke dapur, lalu menyeduh teh susu instant. Panas!. Biarpun teh itu mendidih, namun sengaja perlahan kuseruput sedikit demi sedikit, untuk menghangatkan badan, yang seolah beku. Setelah badan terasa hangat, buru-buru aku memakai jaket tebal, hingga terasa berat tuk berjalan. Bahkan sepintas aku lebih mirip balon pelempung berjalan.
Huh…..merepotkan betul!

Langkahku gontai memasuki lift, lalu segera kutekan huruf G, tak lama kemudian, lift itu mengantarku kebawah, hingga lantai dasar. Senyum security mengembang kala ia melihatku, sambil mengucapkan selamat pagi. Keluar loby, badan ku langsung di sambut angin dan kabut. Dingin…!!!. Sambil berjalan, aku melihat jaket, serta pernik-pernik musim dingin yang terpajang diemperan toko-toko. Para pedagang kaki lima ramah menawarkan dagangan pada setiap orang yang dijumpainya.

Lelah kaki berjalan, akhirnya tiba juga di tempat tujuan. Yaitu, restoran Indonesia. Seorang wanita telah menantiku di dalam. Cantik. Kami bersalaman, lalu berpelukan. Hampir setahun aku tak melihatnya, namun keadaan rasanya masih sama. Dia mulai bercerita tentang keadaan anak, suami, dan seluruh keluarganya. Mengetahui aku bekerja di salah satu media cetak berbahasa Indonesia di Hongkong, lalu dia menyerahkan amplop berwarna biru padaku. Dia hanya bilang, agar aku membukanya di rumah kelak.

“Sungguh suatu pengorbanan yang berat” batin ku. Hari-hari berjuang dengan kecerewetan majikan, ulah bohong suaminya, dan kini, di tambah satu lagi masalah, yaitu anak semata wayangnya tak mau sekolah.

Jam sembilan malam, ketika semua pekerjaan telah selesai, aku masuk kamar. Pertama yang aku lakukan adalah, menyalakan lap top, lalu membuka email. Setelah lama duduk di depan lap top, baru aku tersadar akan amplop yang Asih berikan padaku sore tadi. Segera kuambil dan perlahan membukanya. Ada lima lembar kertas di dalam amplop tersebut. Semua bertuliskan tangan dengan pena berwarna biru.

Aku duduk di ranjang sambil bersenderkan bantal. Satu-persatu mulai ku baca tulisan itu. Di lembar pertama saat aku mulai membacanya, aku merasa heran. Itu karena tulisannya berbentuk surat. Dan inilah isi dari surat tersebut.

Assallamualaikum warrah mattullahi wabarokatuh.


Buat Nanda Tercinta
Syeikh

** Salam Berjuta Rindu Buat Nanda Tercinta **


Semoga salam dan kesejahteraan selalu bersama Nanda.
Nak,…sebenarnya Mama tak ingin engkau tahu akan kesedihan ini, juga tak ingin engkau tahu bahwa Mama di sini kini tengah gelisah. Namun, entah mengapa kata hati Mama ingin menulis, buat penawar kesedihan yang tengah Mama alami. Maafkan Mama Nak.

Pertama-tama, Mama sedih mendengar bahwa engkau tak lagi sekolah. Sedih, bahkan teramat sedih Nak. Harapan Mama akan masa depanmu, tiba-tiba terasa hancur. Mama tak tau harus bilang apa. Kini engkau tak lagi bersama Kakek, sehingga Mama begitu susah untuk menghubungimu.

Nak, usiamu kini, menginjak sepuluh tahun. Engkau baru saja naik kelas lima, dan belum juga tes catur wulan pertama. Namun, dua minggu yang lalu, ayahmu datang ke rumah kakek, dan mengiming-imingi sebuah motor, hingga engkau tak lagi mau hidup dengan kakek. Engkau lebih memilih hidup dengan ayah karena motor itu. Nak, perlu engkau tahu, Mama tak pernah melarangmu, untuk tinggal bersama ayah. Namun, satu hal yang Mama minta, lanjutkan sekolah, demi masa depanmu kelak. Jangan engkau berhenti, dan bersenang-senang bebas, bermain kesana kemari sesuka hati. Mama benar-benar menyayangkan jika sampai itu terjadi. Mama tahu, kini engkau bebas, hidup dengan ayahmu, tak ada yang mengusik untuk menyuruhmu ke sekolah. Ayah juga jarang di rumah, dan engkau tinggal bersama nenek dari ayah. Beliau tak mau memaksamu untuk pergi kesekolah.

Duh Gusti,….
Tahukan engkau Nak, Mamah di Hongkong sangat pusing memikirkan hal ini. Sudah dua minggu pihak sekolahan memberimu amaran. Mama juga berulang kali menghubungimu, namun sayang, ayahmu telah mengganti nomer HP, hingga sulit Mama berkomunikasi denganmu. Mama ingin sekali berbicara dengan mu Nak, seperti minggu-minggu yang lalu.

Hari Senin pagi, Mama sengaja menelpon ayahmu, menyuruhnya untuk mengantarkanmu ke sekolah. Namun, apa jawaban dari ayahmu. “Aku gak di rumah, sekarang lagi di luar kota, lagi pula aku sibuk, gak ada waktu” Seketika Mama lemas. Mama membayangkan engkau di rumah dengan nenek, tidak masuk sekolah dan hanya bermain-main. Bahkan tak terurus lagi seperti dahulu. Mama gak bisa berbuat apa-apa, karena Mama jauh. Seketika itu juga, badan Mama lemas, dada sesak. Bahkan Mama tak bisa lagi bekerja. Kepala Mama pusing, bahkan pandangan terasa berputar-putar tak tentu arah. Mama hampir saja saja jatuh, jika saja tak cepat-cepat tangan Mama menggapai teralis besi jendela. Mungkin Mama kurang tidur. Mama selalu memikirkanmu, dan tak memikirkan kesehatan Mama sendiri. Siang malam Mama berdoa, memohon pada Allah, supaya menyadarkan ayahmu untuk membawamu kembali ke sekolah.

Hari-hari Mama menelpon kakek, untuk menanyakan tentang perkembanganmu, namun jawabannya masih sama, bahwa engkau belum juga masuk ke sekolah. Mama tambah sedih Nak. Bahkan Mama hari itu benar-benar tak bisa bekerja. Mama memohon izin pada majikan untuk tidak bekerja karena Mama sakit. Sepanjang hari itu, Mama tak bisa berbuat apa-apa. Mama hanya terbaring, dan menangis. Rasa nelangsa benar-benar membuncah dalam dada.

Potongan rekaman masa lalu, kembali berputar dalam pelupuk mata Mama. Seolah merasakan kembali masa silam. Sedari kecil, Mama telah di tinggal oleh ayah, lalu sekolah juga hanya sebatas tamat SD. Maka dari itu, tak ingin engkau seperti Mama nantinya. Sampai Mama besar, merantau demi menghidupi keluarga. Dari Bandung, hingga Jakarta, Mama pernah melaluinya. Lalu saat usia tujuh belas tahun Mama di jodohkan dengan ayahmu. Mama tak mengenal sebelumnya, tetangga rumahlah yang menyuruh ayahmu meminang. Mama hanya mengenal ayahmu dua hari saja. Lalu, pernikahan berlangsung dua bulan kemudian.

Hidup dengan keluarga ayahmu memang tak seperti yang Mama duga, mungkin karena masih terlalu kecil dan Mama belum memahami cara hidup dengan mertua. Lima bulan kemudian di rumah ayahmu, Mama mulai mual-mual, dan setelah periksa, ternyata mengandung. Seketika bahagia mendengar bahwa Mama akan menjadi seorang ibu.

Nak, Mama beritahu kamu. Dulu waktu usia kandungan Mama empat bulan, Mama hampir saja keguguran. Itu terjadi karena Mama terlalu bekerja keras buat menanggung hidup keluarga ayahmu. Waktu itu, Mama tengah mencari kayu bakar di kebun. Mama menarik-narik daun kelapa kering(klari), dengan genter(bamboo panjang yang telah di keringkan dan ksusus buat menarik ranting kering yang di pakai orang untuk mencari kayu bakar). Mama terjatuh, saat menarik daun itu. Perut Mama sakit tak terperi. Lalu Mama di urut oleh seorang dukun bayi. Beliau bilang, nasib baik cepat di urut, jika tidak, mungkin bisa keguguran. Mama amat sengsara sewaktu mengandung mu Nak. Makanya, Mama tak rela jika melihat mu bersedih dan menangis.

Semakin hari, kandungan Mama semakin besar, tapi tampaknya tak ada kesadaran dari mereka, keluara ayahmu. Adik-adik ayahmu, semua masih bujang. Mereka hanya bermain dan bermain, lalu pulang bermain langsung makan. Tanpa menolong keluarga sedikitpun urusan rumah. Mereka tak melihat keadaan Mama yang tengah mengandung besar, terus bekerja dan mencari kayu bakar, membuat gula jawa buat keperluan hidup sehari-hari mereka. Pendek kata, Mama bagai pembantu di rumah ayahmu. Sering aku mengadu pada (Buyutmu), namun beliau hanya menasehati, “Ikut mertua ya, harus prihatin” katanya.

Tak lama kemudian, di suatu hari perut Mama terasa melilit. Lalu pergi periksa ke rumah Bu Bidan, beliau bilang, sudah waktunya melahirkan. Bidan itu memberi Mama suntik dorong, agar kamu yang berada dalam kandungan, cepat-cepat keluar. Namun tak di duga Nak, ternyata engkau lebih senang berlama-lama di dalam perut. Hikz…mama meringis kesakitan. Dari jam enam sore hingga jam delapan pagi, Mama terbaring tak berdaya. Segala upaya, dan tenaga, telah di kerahkan, hingga hampir kehabisan tenaga. Namun engkau, belum juga bergerak. Hingga di suatu pagi, tepat jam delapam tiga puluh, ketika ayahmu tengah ke pasar untuk menjual cincin untuk biaya Bidan, engkau akhirnya keluar dari rahim dengan santunnya. Engkau tak menangis sedikitpun, bahkan kami sempat ketakutan. Kami semua mengira, bahwa engkau bisu atau telah pergi ke Rahmatullah, karena terlalu lama di dalam perut. Namun, setelah Bu Bidan menyedot hidungmu dengan selang kecil, tiba-tiba saja engkau terbatuk lalu menjerit-njerit.

Oe, oe , oe, oe……
Jeritmu, nyaring dan seolah-olah ingin mengatakan pada dunia, engkau telah menang!. Engkau telah merdeka. Mendengar jeritanmu, hati Mama bahagia, begitu juga seisi rumah. Semua ikut bahagia. Ketika ayahmu, pulang dari pasar, semua telah beres. Engkau telah di mandikan dan Mama pun lega karena melihatmu selamat. Hari itu, Mama sungguh bahagia, karena Mama telah menjadi seorang ibu.


Tiga bulan kemudian, setelah lama tinggal di rumah (Buyut) untuk melahirkan, ayahmu meminta kita semua kembali tinggal di rumahnya. Sebagai istri Mama menurut saja. Mama semakin sibuk. Selain harus membuat gula merah, Mama juga harus mengurusmu. Lama-kelamaan Mama semakin tertekan hidup di rumah ayahmu. Itu karena tiada kepahaman dari orang-orang di sekelilingnya. Mereka tetap saja tak mau menolong Mama untuk mencari kayu bakar atau mengurus rumah walau sedikit. Semua Mama yang melakukannya. Dari menyapu halaman, memasak, mencari kayu bakar, membuat gula, dan mengurusimu yang masih bayi.

Masih jelas dalam memory ingatan, bagaimana Mama sambil menyapu, sambil memasak sayur, memasak gula, ataupun mencari kayu bakar, kita lakukan bersama-sama. Engkau tak pernah lepas dari gendongan. Tak tahan dengan perlakuan mereka, akhirnya Mama meminta pada ayah untuk hidup sendiri. Mungkin engkau tak percaya Nak, setelah ayah setuju untuk hidup sendiri, kita hidup di gubuk empat tiang.

Saat usiamu dua tahun, Mama di tawari untuk merantau bekerja di luar Negara. Dengan harapan, mampu merubah masa depan kita. Dengan terpaksa, Mama menyapihmu. Hal paling menyedihkan pada saat itu, adalah perpisahan kita. Pertama kali dalam hidup Mama, harus berpisah darimu. Engkau menangis saat menatapku pergi, namun lebih menangis lagi Mama. Mama yang telah melahirkanmu. Kesedihan memuncak kala Mama sakit di PT, sungguh ini suatu cobaan bagi kita, terutama Mama.

Dua tahun penuh di rantau, Mama tak pernah berfoya-foya. Semua uang hasil jerih payah, Mama kirim pada ayah. Bahagia saat mendengar bahwa uang hasil kerja itu telah ayah belikan sapi dan tanah. Sungguh besar harapan Mama untuk pulang dan tak lagi berpisah darimu. Mama merasa cukup sudah penderitaan karena perpisahan kita. Hingga akhirnya, tiba saatnya Mama pulang ke tanah air. Bahagia karena bisa melihatmu lagi. Pertemuan yang mengharukan, setelah dua tahun tak bersua. Engkau telah menjadi anak yang pandai dan lincah. Hari berlalu, hingga bulan pertama Mama di kampung, mulailah terkuak kebohongan ayahmu. Sapi yang pernah dia katakan dahulu, ternyata tidak ada. Dan tanah yang katanya telah ia beli, rupanya hanya bohong belaka. Sungguh rasa kecewa tiada terkira pada ayahmu. Saat Mama menanyakan, kemana hasil jerih payah selama ini, ia hanya bilang, habis menjadi kotoran di kebun. Ya Rabb,….

Tak mengapa, bagi Mama, uang bisa di cari. Namun, bisa bertemu kembali dan memelukmu, adalah suatu anugerah tersendiri. Kembali menjalani hidup di desa bersamamu, dan ayah. Hidup sebagai pembuat gula seperti dahulu. Tahun pertama, kembali keluarga kita di dera cobaan. Mulai dari kuali besar yang untuk membuat gula jawa selalu bocor dan berganti, padahal harganya tak murah buat kehidupan kita di kampung. Dan cobaan kebakaran rumah kita, yang membuat hangus seluruh dapur dan isinya, semua itu membuatmu trauma jika melihat api. Sungguh hidup ini penuh cobaan Nak. Dan Mama harap kelak, engkau menjadi anak yang tangguh dalam mengahadapi segala cobaan hidup.

Saat engkau mulai sekolah TK, dan bahagia dengan dunia barumu, kembali cobaan menyapa. Yaitu, ayahmu terpaksa di rawat di rumah sakit karena terkena usus buntu. Tiada uang sedikitpun kala itu. Semua sudah habis untuk membangun kembali dapur yang telah dilalap jago merah. Sedih tiada terkira. Mungkin engkau tak tahu, waktu itu Mama sangat ketakutan bila harus kembali berpisah dari kalian berdua. Namun apa boleh buat, untuk membayar semua biaya rumah sakit, ternyata kita tak ada uang. Mama terpaksa berhutang kesana kemari, untuk membayar biaya rumah sakit. Di kampung untuk mencari uang yang berjumlah jutaan rupiah, tidaklah mudah. Untung saja, Mama mendapatkan uang itu.

Tak lama kemudian, setelah ayahmu kembali ke rumah, ternyata ia tak mampu kembali bekerja seperti dulu, yaitu memanjat pohon kelapa dan mengambil air nira untuk di jadikan gula jawa. Sedangkan kita semua perlu makan dan hutang telah pun bertupuk. Hari-hari berhutang hingga Mama merasa malu. Dan di suatu siang, rumah kita di datangi tamu. Mereka menagih uangnya

Hingga terpikir oleh Mama untuk kembali merantau ke luar negeri, guna melunasi hutang-hutang. Setelah mama meminta izin pada ayah untuk kembalimerantau, ayah pun merestui. Tak di sangka, Mama akhirnya bisa sampai di negeri beton. Hongkong. Tujuh bulan pertama, gaji mama di potong agent. Selepas itu kembali uang Mama kirim ke rumah, yaitu pada ayahmu. Hingga di suatu hari mama mendengar, bahwa ayahmu kembali berbohong.
*******
Agh………….
Aku menguap membaca surat curhat teman ku. Tak terasa tiga lembar sudah. Semua cerita kesengsaraannya di masa silam. Lap top ku diam. Pesan masuk di FB telah bertumpuk, namun aku belum juga menyentuhnya. Kembali aku meneruskan lembar ke empat. Dan inilah yang di lembar ke empat serta lima.

Ayahmu pernah bilang, bahwa dia tengah berbisnis kayu, dan perlu banyak uang. Mama percaya saja padanya. Hingga harus mengutang uang ke majikan. Mama kembali potongan gaji. Karena uang telahpun di ambil di muka.

Dua tahun Mama rasa belum mencukupi, hingga terpaksa Mama menambah kontrak. Di kontrak kedua Mama mulai di bihongi sama ayah. Ah… namun biarlah, uang bagi Mama tak masalah, namun yang penting kita akan bertemu lagi. Saat engkau kelas dua, mama menyuruh nenek Jakarta(nenek dari mama) mengambilmu, dan sekolah di sana. Itu karena Mama selalu mendengar bahwa engkau tak terurus, baik keseharian maupun sekolahnya. Hingga engkau pun akhirnya sekolah di Jakarta bersama nenek. Dua tahun di Jakarta membuat mu agak bandel, hingga jarang masuk sekolah dengan banyak alasan. Nenek yang sangat menyayangi, juga tak mempan memarahimu. Engkau semakin nakal dan liar. Kendati usiamu masih anak-anak, namun karena lingkungan di daerah nenek kurang baik, akhirnya engkau tumbuh jadi anak yang suka membangkang. Sedih rasanya mendengar bahwa engkau tak masuk sekolah.

Tak hilang akal, kembali Mama memindahkanmu, untuk sekolah di Jawa. Sekolah swasta, yang cukup mahal. Di sana engkau di didik sama Bu Dek. Allhamdulillah lega rasanya bisa mendengar engkau sekolah, mengaji, berenang, les inggris dan lain-lain. Mama sering menelpon mu, dan mengajarimu doa-doa. Doa buat kedua orang tua, doa jika hendak belajar, ataupun doa-doa yang lain. Sungguh bahagia Mama mendengar engkau bisa mengumandangkan adzan setiap kali waktu shalat tiba. Mama benar-benar berterima kasih pada Sang Khalik, karena telah mengaruniakan buah hati sepertimu. Mama bangga dengan prestasi-prestasimu. Dari lomba olah raga, sampai lomba pidato, engkau selalu mendapat juara.

Sungguh Mama bangga padamu Nak. Apalagi setiap kali Mama menelpon, dan bicara denganmu, engkau tak pernah berbicara dengan bahasa jawa kasar. Namun bahasamu adalah bahasa yang halus, dan bertata krama inggil. Namun sayang, semua tak bertahan lama. Lebaran menyapa, dan nenek yang di Jakarta pulang ke jawa. Walau nenek hanya singgah satu minggu namun engkau jadi tak mau lagi kesekolah itu dengan alasan bahwa sekolahan itu terlalu ketat peraturannya. Kembali Mama mengalah karenamu. Walaupun Mama kecewa karena sifatmu, namun tak apa, yang penting bagi Mama engkau sehat dan sekolah, terutama mengaji. Akhirnya engkau lebih memilih tinggal dengan kakek (paman mama). Bagi Mama tak masalah, engkau tinggal di manapun, semua keluarga kita, asalkan jangan lupa shalat dan mengaji. Ya , karena itulah bekal untuk masa depanmu, dunia dan akhirat.

Di rumah kakek, engkau juga baik. Ngaji, sekolah, dan banyak ikut lomba-lomba. Mama juga tak memaksamu, asalkan engkau suka. Mama memberikan kebebasan serta semua keperluan mu. Dari sepeda, mainan, buku-buku cerita dan pelajaran, semua Mama pilihkan yang terbaik buatmu. Apalagi engkau naik kelas lima dengan nilai rapot yang memuaskan, sungguh Mama bahagia. Dalam hati Mama, apa pun yang kamu mau akan Mama berikan, asalkan engkau sekolah dan mengaji. Lama tiada kabar tentang ayahmu namun kini, saat engkau telah kelas lima dan telah hidup damai bersama kakek, tiba-tiba saja ayahmu muncul. Dan engkau lebih memilih hidup dengan ayahmu, dengan alasan, karena ayah memiliki sepeda motor

Ya Rabb,…
Tahukah engkau Nak, bukan Mama tak memberimu izin untuk tinggal dengan ayah, masalah nya engkau jadi tak sekolah. Sedih saat Mama menelponmu, dan mendengar bahwa engkau hampir di keluarkan dari sekolah. Mama sungguh kecewa. Kecewa pada ayah. Yang tak memikirkan tentang sekolah, serta masa depanmu.

Nak, andai engkau tahu, Mama ingin sekali melihat masa depanmu kelak cerah. Mama ingin engkau jadi manusia yang berguna bagi agamamu, bagi lingkunganmu, bagi saudara-saudaramu, syukur-syukur bagi nusa dan bangsamu. Sungguh Nak, Mama tak ingin melihatmu seperti Mama, hidup tanpa pendidikan, hanya akan menjadi manusia bawahan, dalam segala hal. Mama takut itu terjadi padamu. Makanya, apapun yang terjadi, Mama tak perduli. Yang penting engkau sekolah dan mengaji.

Di sini, di ranjang ini, Mama tengah tergolek tak berdaya. Mama rindu akan suaramu. Rindu akan celoteh manjamu, yang mengingin kan adik seperti teman lainnya. Rindu ingin mendengar hafalan shalat serta doamu, dan rindu akan bahasa kromo inggilmu. Duh ….ya Rabb, semoga saja engkau sampaikan salam rinduku padamu. Walau Mama tak bisa lagi menghubungimu karena nomer HPmu telah diganti oleh ayah, namun doa Mama selalu menyertaimu. Percayalah, jauh jarak yang memisahkan kita, tak menghalangi rasa cintaku padamu. Hanya ada satu jalan agar Mama merasa dekat denganmu. Yaitu dengan berdoa. Yah,… Mama serahkan segala urusan ini pada Tuhan, Rabb yang selalu melindungi kita, menyayangi dan yang akan menyatukan kita kelak.

Besar harapan mama kelak engkau akan menyadari betapa hidup di dunia ini perlu ilmu. Belajar dalam segala hal. Nak, harapan Mama moga kita bisa bersatu lagi, dan Mama akan menebus segala kasih sayang Mama dengan cara kita hidup bersama. Mama hanya mampu berdoa, di hari Fitri kelak, kita kan kembali bersua. Mama akan kembali menyekolahkanmu, dan Mama tak kan pergi lagi demimu. Dalam setiap sujud dan tahajud, Mama tak pernah lupa akan namamu.

Nak, satu pesan Mama buatmu, jangan lupa selalu shalat, dan berdoa pada Allah, agar kita kelak di pertemukan kembali.

Terima kasih ku pada Tuhan, Rabb yang setiap saat nya selalu melindungi kami, semoga mendengarkan doaku. Amin, ya Rabb.

Love you forever, My son. Syeikh.
******************************************************
Wasaalamualikum warrah matulahi wabarokatuh.


Aku menghela nafas, air mata masih terus mengalir dengan sendirinya. Surat kembali kulipat, dan kurapihkan. Dalam hati, aku merasa salut pada Asih, betapa perjuangannya amat berat untuk hidup yang amat sederhana ini. “Sungguh engkau wanita perkasa dan tabah” desisku. Semoga doa dan perjuangan mu tak sia-sia. Aku percaya, bahwa Allah tak pernah lena dalam mengurusi umat nya. “Insya allah curhat ini akan segera kugarap dan akanku terbitkan dalam surat kabar minggu ini.” janjiku, dalam hati. Tunggu dan bersabarlah Kawan. Aku selalu bersamamu.

Setelah selesai membaca, kembali aku menyentuh lap top, lalu dengan cepat, jari-jemariku, menari-nari diatas keyboard, untuk menulis curhatnya.

Minggu.
Kembali kami bertemu di lapangan Viktory. Asih telah memegang surat kabar, lalu membacanya. Air mata tak tertahan kala ia melihat “Kolom curhat” di dalam nya. Ia menangis, sambil memelukku erat. Ku sambut pelukannya, serta ku bisikkan kata ”Bersabarlah Sobat, Allah selalu beserta orang-orang yang tawakal dan bersabar” lalu, perlahan ia tersenyum, sambil menatap langit. Ia mengaminkan doaku. Berharap pada Sang Maha Mendengar, kan memberikan hidayah.

Cerpen Cinta  : CURHAT BUAT NANDA bagaimana yaa/??? baguss gaakk..???

Foto Zumi Zola

Foto Zumi Zola - kali ini apdet lagi, kalo kemaren si Afika oreo dengan Nikita Mirzani Zumi Zola seorang Bupati Tanjung Jabung Timur (lahir di Jakarta, 31 Maret 1980; umur 31 tahun) adalah seorang pemeran dan politisi Indonesia. Zumi beragama Islam dan mempunyai tinggi badan 175 cm. Zumi Zola mewarisi darah politik ayahnya, Zulkifli Nurdin yang merupakan mantan Gubernur Jambi periode 1999-2004 dan 2005-2010. Pada Pilkada Kabupaten Tanjung Jabung Timur, dia dicalonkan sebagai bupati dan terpilih bersama wakil bupati Ambo Tang untuk periode 2011-2016. Berikut Foto Zumi Zola

Foto Zumi Zola
Foto Zumi Zola


Foto Zumi Zola wahhh ganteng ya kayak aq.. moga postingan kali ini berguna untuk anda semua.. hehhe

Rating: 4.5

Foto Biodata Kim Hyun Joong

Foto Biodata Kim Hyun Joong  - Setelah kita membahasa si Afika oreo juga Nikita Mirzani , kini Meja Dunia memberikan informasi tentang ,  Foto Kim Hyun Joong juga  sedikit biodata  Profilenya Kim Hyun Joong. Dari info berbagai sumber bahwa Kim Hyun Joong adalah aktor dan penyanyi asal Korea Selatan.ia lahir di Seoul, Korea Selatan,

Ia Pernah berperan dalam sebagai Yoon Ji Hoo dalam serial televisi Boys Before Flowers. Selain Boys Before Flowers dia juga pernah membintangi beberapa serial meskipun hanya sebagai cameo seperti dalam serial Spotlight, Hotelier, Can Love be Refilled? dan, Nonstop 5.

Foto Kim Hyun Joong

Kim Hyun Joong
Kim Hyun Joong

Kim Hyun Joong
Kim Hyun Joong
bagaimana ne ganteng yaaa Kim Hyun Joong ini akan bermain sebagai cameo di dream highne dia  berikut Profil Kim Hyun Joong

Biodata ProfileKim Hyun Joong
Nama: Kim Hyun Joong
Tanggal Lahir: 6 Juni 1986
Pekerjaan: Penyanyi dan Aktor

Tinggi Badan: 180 cm
Berat Badan: 68 kg
Golongan Darah: B

Zodiak: Gemini
Pendidikan: Universitas Kyonggi
Hobi: Main gitar, piano dan Menari

dan berikut film televisi yang Kim Hyun Joong bintangi
    * Dream High (KBS2, 2011, cameo)
    * Mischievous Kiss (MBC, 2010)
    * Boys Before Flowers (KBS2, 2009)
    * Spotlight (MBC, 2008, cameo)
    * Hotelier (TV Asahi, 2007) ep 7
    * Can Love Be Refilled? (KBS2, 2005)
    * Nonstop 5 (MBC, 2005) ep 208

Bagai mana ne?  Foto Biodata Kim Hyun Joong  sedikit informasi ada UEFA EURO 2012, BERTARUH DI 12BET silakan baca dech xixixix
4.5

Afika Oreo

Afika oreo - Video Iklan Afika Oreo - Biodata Foto Afika - Dialog iklan oreo afika Kali ini Meja dunia memberikan informasi tentang afika yaitu pemeran iklan oreo yang sebenarnya namanya  adalah afiqa - afiqah gak kalah tenar dengan Nikita Mirzani kalo gadis kecil ini nama panjangnya Amanina Afiqah Ibrahim teman teman pasti udah tau  makanan ringan Oreo .Fenomena demam Afika Iklan Oreo ini wajar terjadi. Bocah imut dan unyu-unyu ini memang sangat menggemaskan pada saat ini berikut biodata serta fotonya

Profil Foto Biodata Afika Iklan Oreo

  • Nama: Amanina Afiqah Ibrahim
  • Tanggal Lahir: 6 Januari 2006
  • Tentang: Bintang iklan "Bebelac Star" dan "Oreo Ice Cream Jeruk" dan "Sepeda Family"
  • Jenis Kelamin: Perempuan
  • Nama orangtua : Ibu: Dina Erwin Estaria
  • Ayah: Erwin Andri Ibrahim
  • Adik : Danish Xavier Ibrahim (laki-laki, 2 tahun)
  • Minat Pribadi: Nyanyi, menari, main musik, akting
  • Hobby sekarang: Afiqah lagi suka maen Angry Birds 
 Foto Afika Iklan Oreo





Video Afika Oreo







Dialog iklan oreo afika ne dia hehhhee


Temennya : Afika...!!!
Afika : Iya..!!!
Temennya : Ada yang baru nih.
Afika : Apa ?
Temennya : Pake ini dulu yah.. Udah siap ?
Afika : Udah.
Temennya : Nanti dingin loh,, ini dia oreo ice cream rasa orange
Afika : Hahhh,, jeruk ?
Diputer, dijilat, dicelupin.. Bbrrrr.


Afika Oreo memang lagi sesuatu banget ya.dimana mana pada membicarain gadis cilik imut imut ini, di facebook maupun di twitter juga banyak yang memakai foto afika hehhe pokoknya ajiiibbb !!

Pemain City Hunter Korean Drama

Foto Pemain Pemeran City Hunter Korean Drama Terbaru:kali ini MEja dunia memebrikan sedikit cerita akan  Drama Korea pasti udah tau dengan  "City Hunter", yang dibintangi Lee Min Ho dan Park Min Young. Drama Korea Terbaru ini so yuk mari kita lihat
Foto Pemain City Hunter Korean Drama
Foto Pemain  City Hunter Korean Drama, ini dia Foto-Foto Pemain City Hunter Korean Drama terbaru 2012.
Foto City Hunter Korean Drama
Berikut Pemain City Hunter Korean Drama Terbaru:

* Lee Min Ho as Lee Yoon Sung
Foto Lee Min Ho City Hunter
* Park Min Young as Kim Na Na
Foto  City Hunter
* Lee Joon Hyuk as Kim Young Jo
Foto Lee Joon Hyuk City Hunter
* Hwang Sun Hee as Jin Soo Hee
Foto Hwang Sun Hee City Hunter
* Goo Ha Ra as Choi Da Hye
Foto Goo Ha Ra City Hunter
Bagaimana ne dah  liat Foto Pemain pemeran  City Hunter Korean Drama terbaru, temana teman pasti udah kenal dengan  Drama Korea Terbaru ini, mungkin ada yang udah liat Video Youtube City Hunter.

Cerpen Cinta : Cinta Rina

Cerpen Cinta : Cinta Rina Kali ini meja dunia memberikan sebuah Cerpen Cinta yang bertemakan akan remaja , mungkin bisa di bilang cerpen yang satu ini hasil curahan anak muda yang sedang galau maka dari itu di butuhkan adanya KATA KATA GALAU so, bagi RAJA GOMBAL mari kita baca dolo cerpen cinta yang satu ini di jamin dapat menghibur dechhh... mmmuuaacccchh


Cerpen Cinta : Cinta Rina

"Siapa lo sebenarnya? Gue tau lo sebenernya bukan Rina kan?" kata Adi
"Maksud lo apaan, Di?"
"Allaaaah..... gak usah ngeles dah lo. Gue tau lo Rina Kan?"
"Rina? Siapa tuh? Gue gak kenal."
"Tut..tut..tut.." Tiba-tiba sambungan terputus. Gue bingung Adi tahu dari mana kalau gue ngerjain dia? Mending gue telepon sasha. "Sha...gawat sha..." kata gue "gawat kenapa?"
"adi... Sha... Adi tau kalo gue ngerjain dia." Gue berkata sambil mondar-mandir.
"Hah... Kok dia bisa tau?" " Mana gue tau? Berarti ada yang kasih nomor gue ke dia."
"Yang tau nomor lo kan cuma gue sama Mary, kalo anak cowo paling Hendra. Mmmm.... Mungkin Hendra kali yang kasih tau nomor lo?"
"Gak mungkin.. Hendra biar oneng dia bisa jaga rahasia."
"Iya ya... mmm... mungkin Yadi kali."
"o'iya Yadi kan tau nomor gue. Waktu malam minggu gue liat dia sama Yadi makan bakso malang berdua."
"Iya kali." Sasha mengiyakan.
"Eh, ada nyokap gue udah dulu ya."Langsung gue matiin teleponnya, cz nyokap gue paling gak suka kalo malam-malam ada yang telepon atau nelepon orang.


Tak lama kemudian gue nelpon Adi lagi, ketika nyokap gue udah ke ruang tengah.
"Halo,Di, maksud lo tadi apaan?"
"Gue tau kalo lo bukan Icha." kata Adi
"Maksud lo apaan sih, Di? Emang lo kira gue siapa?"
"Gue tau lo sebenarnya adalah RINA." Jawab Adi. dan ketika menyebut nama gue dia seperti teriak.
"Rina siapa tuh?"
"Allaaaaahh..... Gak usah ngeles dah lo.Gue tau lo Rina yang satu daerah ma gue."Katanya.
Gue kaget banget, dan gue termenung diam. apa gue harus ngaku? Gue bingung kalo gue ngaku apakah dia akan marah sama gue karena gue udah bo'ongin dia?
"Kok lo diem? Jadi bener kan kalo lo Rina?"
"i...i...ya?" Dengan gugup dan takut gue mengaku sama dia.

"Kenapa lo bo'ongin gue?"


"Karna....." Gue bingung apakah gue harus ngaku kalo gue tuh sebenernya cinta dan sayang sama dia?
"Kenapa lo diem lagi?" kembali dia bertanya.
"Karna...." Gue bingung gimana cara bilangnya. Gue takut kalo dia marah sama gue. Gue tau kalo dia tuh gak suka sama gue.
"Karna apa? dia kembali bertanya.
"Karna gue pengen jadi temen lo." Sungguh jawaban yang tidak masuk akal.
"Hah... kan kita tinggal satu daerah."
"Abis... Lo suka cuek sih sama gue. Negor aja enggak. Lo kalo liat gue kaya orang yang gak kenal."
gue menjawab asal-asalan.
"Lo belum kenal sama gue sih, gue sih berteman ma siapa saja. Tapi kalo gue rasa bukan itu alasannya."
"mmm... Emang sih ada alasan lain, tapi gak penting kali.'
"Apaan?"
"Ya itu sih gak penting, cukup gue aja yang tau. tapi yang penting sekarang gue mau minta maaf sama lo."
"Gue mau maafin lo asal lo kasih tau alasannya sama gue."


Tiba-tiba hp gue mati karna lowbat. Gue langsung masuk kamar dan mengecash hp. Lalu gue duduk di teras belakang. Sambil berfikir. Apa yang harus gue lakukan? Apakah gue harus bilang? Gue takut kalo gue bilang dia nolak gue dan langsung malas ketemu sama gue.
ahh.... dari pada pusing, mending gue nonton TV. Gue mancari chanel yang bagus. Tapi kayaknya gak ada yang bagus dah. Gue langsung matiin TV. Gue kembali ke teras belakang dan melihat rumah-rumah yang berderet. Setelah bosan kuputuskan masuk kedalam rumah dan mengobrol santai dengan mama.
Waktu menunjukan pukul 9. Gue langsung kekamar dan mengambil hp yang baterainya belum penuh. Lalu gue menelfon Adi lagi. Pertama sih enggak diangakat tapi akhirnya diangkat juga.
"Halo, Adi? gue minta maaf ya sama lo. Kalo selama ini gue boongin lo." kata gue
"Gue mau maafin lo kalo lo mau kasih tau alasan gue yang sebenernya.
"Alasanya..." Gue kasih tau enggak ya? Gue bingung nih. Kasih tau gak ya? Gue deg-degan dah
"Alasannya..."


Moga postingan Meja Dunia Kali ini yang berbau Cerpen Cinta dapat di terima untuk kalian semua, moga kalian suka ^_^



Jadwal Liga Champion 16 besar

Jadwal Liga Champion 16 besar  - Jadwal liga champion babak 16 besar musim 2012 ini  mengingat kan kita akan UEFA EURO 2012, BERTARUH DI 12BET  Jadwal Liga Champions ini akan digelar pada tanggal 15 dan 16 februari serta tanggal 22 dan 23 februari pada leg pertama sedang kan jadwal babak 16 besar liga champion 2012 untuk leg ke 2 rencananya akan di gelar pada tanggal 7dan 8 maret serta tanggal 14 dan 15 maret 2012, pastinya pada babak perdelapan besar ini kita akan di suguhkan partai partai yang sangat menarik sekali, berikut ini jadwal liga champion selengkapnya

Jadwal Liga Champion 16 Besar 2012



Jadwal Liga Champions Leg Pertama babak 16 Besar :

Jadwal Liga Champion 15 Februari 2012:

  • Lyon vs APOEL
  • Bayer Leverkusen vs Barcelona
Jadwal Liga Champion 16 Februari 2012:
  • Zenit St. Petersburg vs Benfica
  • AC Milan vs Arsenal
Jadwal Liga Champion 22 Februari 2012:
  • CSKA Moskva vs Real Madrid
  • Napoli vs Chelsea
Jadwal Liga Champion 23 Februari 2012:
  • Marseille vs Inter Milan
  • Basel vs Bayern Munchen

Jadwal Liga Champion Leg Kedua babak 16 Besar:

Jadwal Liga Champion 7 Maret 2012:
  • Inter Milan vs Marseille
  • Bayern Munchen vs Basel
Jadwal Liga Champion 8 Maret 2012:
  • Real Madrid vs CSKA Moskva
  • Chelsea vs Napoli
Jadwal Liga Champion 14 Maret 2012:
  • Benfica vs Zenit St. Petersburg
  • Arsenal vs AC Milan
Jadwal Liga Champion 15 Maret 2012:
  • Barcelona vs Bayer Leverkusen
  • APOEL vs Lyon
Jadwal Liga Champion 16 besar   itulah jadwal, mungkin kalo ada jadwal yang baru akan di apdet secepatnya, moga postingan kali ini bermanfaat, wassalam

Artis Korea yang Beragama Islam

Artis Korea yang Beragama Islam kali ini meja dunia memberikan informasi tentang profil Artis Korea yang Beragama Islam munkin kalian belom pada tau siapa dia juga bertanya - tanya siapa ya? di bennak ku aq juga berfikir mencari di internet akhirnya ku temukan Profil Lee ki woo

Biodata Lee Ki woo
Name: Lee Ki woo Birthdate: 1981-Oct-23 Complexion: Tanned
Body Type: Sexy

Religion: Muslim

Personal/Family Values: Liberal

Diet: Eggetarian
Drink: No

Smoke: No

Hobbies: Photography Favorite
Music: Not too keen on music.

Favorite Movies: Epics, not a movie buff Favorite
Cuisine: Chinese, Italian


Drama Televisi yang pernah diperankan oleh lee ki woo

  1. Not Alone (TV SBS, pada tahun 2004)
  2. A Love to Kill (TV KBS2, pada tahun 2005)
  3. Outrageous Women (TV MBC, pada tahun 2006)
  4. Kid Gang (TV OCN, pada tahun 2007)
  5. Star’s Lover (TV SBS, pada tahun 2008)
  6. Flower Boy Ramyun Shop (TV tvN, pada tahun 2011)
Film (K-Movie) yang pernah di perankan oleh lee ki woo
  1. The Classic (2003)
  2. Windstruck (2004)
  3. Spin Kick (2004)
  4. He Was Cool (2004)
  5. A Tale of the Cinema (2005)
  6. Sad Movie (2005)
  7. Lost in Love (2006)
  8. Shim’s Family (2007)
  9. Somebody Behind You/There Are Two People (2007)
  10. Going Crazy Waiting / The Longest 24 Months (2007)
  11. Lost and Found (2008)
  12. Wedding Dress (2010)

Lee Ki Woo


Dari kabarnya bahwa  lee ki woo Artis Korea yang Beragama Islam  satu satunya artis korea yang beragama islam yang aq ketahui . Moga info postingan kali ini dapat di minati, kalo ada yang tau silakan komen dibwah artis korea yang agama islam laiinnya.

NISN - Nomor Induk Siswa Nasional 2012

NISN - Nomor Induk Siswa Nasional 2012  para pelajar Indonesia  yang akan mengikuti Ujian Nasional haruslah mempunyai NISN 2012 pasti tentu nya kalian akan bertanya bagaimana mencari serta mendapatkan nomor tersebut.

NISN (Nomor Induk Siswa Nasional) merupakan layanan sistem pengelolaan nomor induk siswa secara nasional yang dikelola oleh Pusat Data dan Statistik  Kemdiknas yang merupakan bagian dari program Dapodik (Data Pokok Pendidikan) 

Kementerian Pendidikan Nasional. Layanan NISN menerapkan sistem komputerisasi yang terpusat dan online untuk pengelolaan nomor induk siswa skala nasional sesuai Standar Pengkodean yang telah ditentukan. Setiap siswa yang terdaftar pada Layanan NISN akan diberi kode pengenal identitas siswa yang bersifat unik, standar dan berlaku sepanjang masa yang membedakan satu siswa dengan siswa lainnya di seluruh sekolah se-Indonesia. Mekanisme penentuan dan pemberian kode pengenal identitas siswa tersebut prosesnya dilakukan secara otomatis oleh mesin komputer pada Pusat Layanan NISN.

Penentuan dan pemberian kode pengenal identitas siswa tersebut berdasarkan pengajuan atau masukan (entry) sumber data siswa yang telah divalidasi/diverifikasi oleh setiap sekolah dan atau Dinas Pendidikan Kota/Kabupaten secara online.. Hasil dari proses pemberian kode identifikasi oleh Pusat Sistem NISN tersebut ditampilkan secara terbuka dalam batasan tertentu melalui situs NISN (http://nisn.data.kemdiknas.go.id./).

NISN - Nomor Induk Siswa Nasional 2012 - Caranya adalah buka situs http://nisn.data.kemdiknas.go.id/ lalu kalian tinggal klik Data siswa lalu masukan No NISN maka akan keluar semua data tentrang siswa tersebut. Kalian juga bisa mengajukan NISN dengan mengisi form formulir di sana.

4sharet - 4sheared - 4shared.com - free file sharing and storage

4sharet - 4sheared - 4shared.com - free file sharing and storage merupakan sebuah PENYIMPANAN ONLINE GRATIS yang sebenarnya adalah www.4shared.com bukan 4sharet - 4sheared banyak yang nyasar ke 4sharet - 4sheared maka meja dunia memberi arahan yang benar untuk kalian semua.

Cara Download Lagu, Mp3, Video, Gambar dan Games melalui situs 4sharet - 4sheared - 4shared.com  ini, berikut ini cara download 4Shared atau 4Sheared Download Mp3 :

Pertama-tama teman-teman harus terhubung dengan jaringan internet
Kemudian buka web browser seperti Internet Explorer, Google Chrome, Mozilla Firefox, Opera Mini atau beberapa web browser lainnya

Langkah selanjutnya silahkan ketikan alamat url website yang beralamatkan di www.4shared.com
Nah Cara download Lagu, Mp3, Video, Musik teman-teman tinggal ketikan saja kata kunci yang ingin di cari di kotak pencarian, setelah itu tekan enter
Kemudian akan muncul pilihan dari File, Musik, Lagu, Video, Gambar dan Games yang dicari, pilihlah salah satu
Apabila sudah dipilih kemudian klik tombol Unduh atau Download
Selanjutnya akan muncul halaman unduh, tetapi teman-teman harus menunggu dulu beberapa saat sebelum link unduh muncul
apabila link unduh sudah keluar maka tinggal klik link tersebut, dan tunggu beberapa saat untuk proses Download

4sharet - 4sheared - 4shared.com - free file sharing and storage itulah info seputar  4shared.com  moga berguna yaaa

Soal UN SD 2012

Soal UN SD 2012 -  Kali ini Meja Dunia membahas Prediksi Soal UASBN SD 2012 karena sebentar lagi akana  Ujian Nasional 2012. Tentunya Soal UN SD 2012 akan dicari para murid SD Sebelumnya Meja dunia  akan  bagikan Bocoran Soal UASBN SD 2012, selamat membaca Pembahasan Prediksi Soal UASBN SD 2012 Soal - UN SD 2012 sengihnampakgigi

Download Pembahasan Prediksi Soal UASBN SD 2012 -Soal UN SD 2012
Pembahasan Soal Matematika Soal UN SD 2012 - UASBN 2012 [Download]
Pembahasan Soal Bina Soal UN SD 2012 - UASBN 2012 [Download]
Pembahasan Soal English Soal UN SD 2012 - UASBN 2012 [Download]
Pembahasan Soal IPA UASBN 2012 [Download]
Pembahasan Soal IPS UASBN 2012 [Download]
Pembahasan Soal UN SD 2012 Prediksi Soal UASBN SD 2012 resmi di keluarkan oleh badan standar nasional pendidikan (BSNP)menari

Cerpen Sedih : KASIH PUTIH

Cerpen Sedih :  KASIH PUTIH kali ini meja dunia bukan hanaya sekedar memberi Informasi Kredit terbaik di Indonesia ya itu Sepeda Motor Injeksi Irit Harga Terbaik Cuma Honda Cerpen kali ini bertema Cerpen sedih mungkin akan de apdet lagi Cerpen Persahabatan jadi stay terus di Meja dunia yooo jangan lupa like thisss!!!

Menyusuri jalan kota malang yang masih diselimuti kabut, dingin menusuk tulang dan sendiku. Kota asri dengan keramahan pendudukannya, seolah menyambut siapa saja yang hendak singgah. Tapi kerinduan akan kota pelajar ini tak bisa kubendung. Dudukku di trotoar alun-alun bunder sambil pandangi gedung DPRD yang dulu penuh sesak oleh mahasiswa yang memprotes kebijakan pemerintah. Tapi pagi ini, bangunan itu sepi, berdiri kokoh dan angkuh. Dia menyimpan sejuta cerita yang tertulis rapi dalam book storynya. Setelah berlari beberapa putaran, nafasku tak cukup panjang lagi tuk lanjutkan jogging pagiku.

Masuki lobby hotel tugu, bergegas ku mengambil kunci kamar yang kutitipkan pada recepsionis yang slalu tersenyum ramah, dibalut busana batik, anggun sekali. Kurebahkan tubuh bersimbah keringat ini diatas springbed empuk bercover pink-blue. Kurentangkan tanganku, kuhirup udara pagi kota malang yang masuk dari jendela kamar hotelku yang sengaja kubuka dan matikan ACnya. What a wonderfull city batin ku. Puas beristirahat, ku basahi tubuh dengan air mawar yang tlah disiapkan oleh room service. Nyaman banget, aroma lembut mawar berikan berjuta ketenangan. Brendam sambil menikmati secangkir coffee latte hangat…. Ehm… what a life!

Jam 9.15 pagi bergegasku tinggalkan kamar hotel dan naiki taksi yg tlah ku pesan sebelumnya. Duduk dibangku belakang sambil pandangin kota Malang yang tak banyak brubah, kecuali banyaknya ruko berjejal dispanjang jalan. Pasar pagi di stadion Gajayana tak lagi ada, digantikan oleh mall yang berdiri megah.
Pasar pagi? Ehm…, spontan ku tersenyum. Ada banyak kisah manis disitu.

Tiba-tiba lagu melo Danial Sahuleka memecah lamunanku. Kuangkat telpon dan menjawabnya ”Sampai mana Chie?” Tanya lelaki dengan suara beratnya. “bentar lagi. Sabar ya” jawabku. “Pak kebut dikit ya” pintaku pada sopir taksi.

Lima menit berselang, aq tlah sampai di depan rumah mungil bercat biru. Stelah membayar taksi, kupencet bel rumah yg berbentuk sapi, mooow…. Mooow….bunyinya. Tak lama berselang sosok tinggi keluar, bukakan pintu pagar lalu persilahkan aku masuk.
“mo minum apa?” tanyanya ramah beberapa detik setelah ku duduk disofa putih gading miliknya. “air putih aja” jawabku singkat. “tamu jauh kok cuma dapet air putih, coffee or some tea?” tanyanya lagi. Aku hanya menggeleng menjawab niat baiknya.

Kupandangi punggung bidangnya yang berlalu mengambil segelas air. Sosok yang pernah mengisi hari indahku. Lelaki yang tlah torehkan tinta emas terindahnya dalam buku harianku yang hingga kini masih kusimpan rapi dan kusembunyikan direlung hatiku yang terdalam. Melihat senyumanmu yang suguhkan ketenangan dan kedamaian buat kerinduanku menyeruak, berontak, dan tak terbendung. Kerinduan yang slama ini cukup terobati hanya dengan mengingat tawamu dan hangatnya genggaman tanganmu.
Tak banyak yang brubah darimu, masih ganteng meski tak lagi muda. kamu kini tlah menjelma menjadi sosok dewasa yang tetap sulit tuk ku elak. kamu masih mempesona, lebih mempesona bahkan.

“mikir apa sih?” tanyamu buyarkan anganku sembari menyodorkan segelas air. “nothing” jawabku singkat. Tak begitu lama, kami pun larut dalam obrolan yang sbenarnya hanya basa basi semu sbelum masuki inti dari maksud kedatanganku yang tak lain adalah pintamu beberapa hari yang lalu.
Waktu itu, lewat tengah malam kau telpon aku, kau katakan betapa kau tak bisa hidup tanpaku, betapa beratnya hari-hari yang kau jalani tanpaku, betapa rapuh dan pongahnya dirimu. Kau ungkapkan betapa merindunya dirimu. Kau juga bertutur tentang petualanganmu dengan beberapa wanita yang katamu tak pernah bisa sesempurna aku dalam merenda kasih. Rasa kecewa, haru, sedih, senang, juga bangga tersaji seketika. Memohonmu tuk bisa temuiku, lima menit cukup ga lebih, pintamu kala itu. Aku yang kan mencarimu, aku yang butuh kamu, aku yang bodoh, aku, aku, dan berjuta aku terucap. Tapi sangat mustahil untukku bisa temuimu dikotaku. Hingga akhirnya aku memutuskan untuk menemuimu.
Ditengah obrolan hangat, tiba-tiba kau genggam tanganku. Kucoba tuk menariknya. Tapi kerlingan matamu buatku luluh. Kubiarkan dan nikmati genggamanmu sesekali kau mainkan jemariku. “I miss you” bisikmu “and I still in love with u” lanjutmu. ”How can I live if apart of my soul was jailed by your love? How can I breath freely if my lungs don’t have any air to breath, cos the oxygen was tubed and taken away. And tell me, how can I live normally if my heart was gone long time ago. He prefer lives with u wether with his soul” ungkapan hatimu sambil tetap menggenggam erat jemariku dan pandangiku penuh kelembutan. Ya tuhan, Bantu aku untuk hentikan smua ini. Bantu aku untuk bisa tetap berdiri dan bertahan dari cinta putih ini.

Tak banyak kata yang mampu kuucapkan, hanya beberapa kali kata “Sorry” keluar dari bibir tipisku. “ aku pulang dulu ya, ntar malem dinner dimana?” tanyaku mencoba alihkan topic pembicaraan dan mengganti suasana yang tlah mengharu biru. Aku takut terlelap dan terbuai dalam mimpi manis yang real ini. Hatiku pun ingin terlena tapi logikaku berkata lain. Tapi kau hanya diam seribu bahasa. Hanya matamu yang coba berbicara dan terus pandangiku. Ah…. Mata indah ini!

“Maaf ya” kata ku, sembari bergegas pergi. Tapi genggaman tanganmu begitu erat. Tak ada daya tuk ku lepaskan, sbaliknya tiba-tiba kau tarik aku dalam pelukmu. Kau memelukku beritu erat seolah inilah pelukan terakhir yang kau miliki. Air mataku terurai. “Ar, aku pun merindu, aku juga ingin bersamamu, tapi….” Aku tak mampu selesaikan kalimatku saat tiba-tiba kau katakan, “I’m dying chie, I’m dying” katamu. Tak ku mengerti kenapa tubuhmu bergetar hebat saat kau ucap kata itu.

Ya Tuhan gimme a clue. “Ar, apa yang salah? Kamu kenapa?” tapi kamu tak mau menjawab apapun selain pelukanmu yang semakin erat. “ Arry, honey….. look at me. Tell me what’s goin on?” pintaku. Sementara kau hanya menggelengkan kepala.

“May I kiss your lips?” pintamu yang spontan buatku ingin lepas dan berlari sejauh mungkin dari pelukanmu. “Chie, I know it’s wrong and I know it’s the biggest sin I give to you, but….. Just once, please Chie. I promise, it must be the last kisses” pintamu mengiba. Tak kupahami diriku yang tlah terhipnotis kharismamu dan biarkanmu mencium bibirku lembut dan mesra. Tersentakku ketika ku tahu kau menangis saat kau menciumku.

“Ar, kamu sakit?” tanyaku beberapa menit kemuadian. “Apa yang kau sembunyikan Ar” tanyaku lagi. “apa yang belum kau ungkapkan slain rasamu yang terlalu padaku?” pintaku mencari kejujuran sembari duduk didepannya. Tapi bibirmu terkatup rapat. Hanya senyum manis yang kau berikan. “ kalo kamu ga mau ngomong, aku pulang aja ya” ancamku. Tapi kamu tak bergeming, duduk terdiam dengan tatapan yang sulit untukku artikan. “ bener nich, aku pulang ya!” ancamku dan mempertinggi nada suaraku.

Kuambil tas ku dan berlalu dari hadapanmu. Tiba-tiba kau peluk aku dari belakang, ciumi leher dan pundakku. “Arry!” bentak ku sambil memberontak mencoba lepas dari rengkuhnya. “malu Ar, malu, apa kata orang nanti!” lanjutku. “Ya Tuhan, tolong buat dia mendengarku, tolong hentikan smua kegilaan ini” doaku. Berkali-kali ku coba lepaskan pelukannya. Tapi, tubuh mungilku tak berdaya melawannya. Dari semula ini adalah kesalahan besar. Tak seharusnya ku menemuimu, berbohong pada anak dan suamiku, juga keluarga besarku. Apa yang kan suamiku lakukan kalau dia lihatku begini. “Ya Tuhan bantu aku tuk lepas. Ampuni otak udangku ya Robb” pintaku dalam hati.

Tak lama kemudian kau lepaskan pelukanmu, ketika tiba-tiba kau berdiri diatas lututmu lalu berkata ”Ampuni aku yang bodoh ini ya, pukul aku kalo kau mau. Tampar aku, biar ku bangun dan hidup kembali. Maki aku semaumu. Aku memang gila. Mengharap sesuatu yang ga mungkin bisa aku miliki. Khayalkan kehidupan padahal tubuhku tlah mati. Maaf ya, hasratku terlalu padamu. Aku coba expresikan rasa yang skian lama ku pendam dan tlah rasuki stiap jengkal tubuhku. Cintaku yang mendalam mengalir dalam aliran darahku hingga begitu sulit tuk ku lepaskan. Kamu lebih dari apa yang mampu kau fikirkan. Kamu sgalanya bagiku” kau berhenti sejenak lalu mengambil nafas dalam-dalam” Tunggu ya, aku punya sesuatu yang tlah lama aku siapin untuk kamu” rasa kesalku buatku tak bereaksi atas pintanya. Tak kuhiraukan dia yang masih bersimpuh. “Chie, skali ini aja, tolong dengarkan aku, ya…. Cantik!” rayumu buat ku luluh dan tersenyum.

Kamu bergegas masuk kerumahmu, dan tak lama kemuadian kamu keluar membawa bungkusan kado warna biru tua, berhias bunga mawar merah diatasnya. “jangan dibuka sebelum kamu sampai Jakarta ya…! Janji ya…. “ pintamu. Aku mengangguk lalu meninggalkan rumahmu. “Chie! Panggilmu, “ aku anter ya” lanjutmu. “Ga usah, thanks ya” jawabku cepat. “please Chie, ya… aku khawatir, ntar kamu kenapa-napa lagi?” argument mu buatku tak punya pilihan kecuali iya.

Jarak rumahmu ke hotel Tugu tak terlalu jauh, ga sampai 15 menit. Tapi laju mobilmu yang begitu pelan diiringi suara khas Sade Adu, serasa melayang pada masa remaja ku dulu, masa indah yang kulalui bersamamu. Raut bahagia terpancar jelas di matamu, sesekali kau belai lembut rambutku, dan sesekali pula kau genggam erat tanganku dan menciumnya mesra. Hatiku tertawa, kita tak ubahnya sepasang manuasia yang dimabuk asmara. Tak kusadari kalau dari tadi mobilmu hanya berputar-putar dijalanan depan hotel tugu. “ Ar, kita da sampe, mampir yuk” ajakku. Kamu hanya tersenyum. “ soal dinner aku ga janji, tapi I’ll try the best. Ntar aku kabari ya” katamu sebelum beberapa saat berlalu dengan mercy new eyes mu.

Kumelangkah dengan hati berbunga skaligus rasa bersalah yang sama kadarnya. “Sore mbak”, sapa pak satpam ramah. “sore juga pak” jawabku sambil bergegas menghampiri resepsionis tuk mengambil kunci kamarku. Sesampainya di kamar, kuletakkan kado Arry diatas nakas samping ranjang. Pikiranku berkecamuk. Senang sedih, takut, bahagia tercampur jadi satu dalam wadah kebimbangan.

Tiga jam berlalu begitu lambat. Berkali-kali kulihat jam tangan. Tak ada tanda-tanda kehadiranmu. Tak jua sms ataupun telpon darimu. Kurebahkan lagi tubuhku diatas springbed empuk ini sambil memeluk bantal, kupandangi kotak kado dari Arry. “kira-kira apa isinya” rasa penasaranku buatku tak indahkan janji yang kuucap. Perlahan ku buka bungkusnya. Ada beberapa kertas dan sebuah kotak perhiasan disitu. Kuambil kotak perhiasan dan membukanya, “wah…. Cantiknya” seruku. Sebuah cincin emas putih bertahtakan berlian yang lumayan besar dan berkilau indah. “Tapi… untuk apa dia memberiku cincin ini?” Tanyaku dalam hati. Kuambil beberapa lembar kertas yang masih tertata rapi dalam kotak kado itu. Ya tuhan, betapa terkejutnya aku saat ku baca kalau kertas kecil itu berisi BPKB mobil dan STNK atas namaku beserta kuncinya, walau pajaknya tlah mati. Kuambil lagi lipatan kertas kedua, ku buka dan ku baca dengan cermat dan seksama. Ternyata lembaran ini berisi fotokopi sertifikat tanah dan rumah yang juga atas namaku, beralamatkan tempat tinggalnya. Rumah yang tadi aku singgahi. Rumah yang menyimpan banyak kenangan manis dan terlalu indah untuk ku kenang. Kuambil satu lembar kertas yang tersisa, tulisan tanganmu bertutur sperti ini:

“My lovely Chie, sorry kalau apa yang kuberikan ini membuatmu berfikir dan bertanya-tanya. Hanya ini yang mampu kuberi padamu. Hanya dengan ini ku tetap bisa menggenggam erat cintamu. Sertifikat tanah dan rumah yang asli ada dinotaris, sertifikat ini hanya butuh tanda tanganmu untuk mengesahkannya. alamatnya ada dimamaku. Kalau saatnya tiba, beliau kan menghubungimu. Tolong, jangan ditolak ya. Soal cincin berlian itu, anggaplah itu sebagai tanda dari ikatan benang merah hati kita. Walau apapun yang terjadi benang merah ini akan tetap terikat dijari manisku. Benang merah yang tlah terikat di jari manismu jangan dilepas ya…. Biar ku bisa melihat dan merasakan kebahagiaan yang kau rasakan. Biarku bisa memohon doa dan berimu semangat kala kau jatuh. Cincin ini Cuma simbol, tak sebanding dengan cintaku padamu. Tak sebanding dengan hasratku yang haus akan hadirmu.

Love you much Chie, my eternal love”

Air mataku mengalir deras bak Niagara. “Apa yang kau sembunyikan dariku Ar?” Tanya hatiku. Kuambil handphone ku untuk menghubungimu. Tapi, belum juga kugenggam handphoneku, Danial Sahuleka tlah berdendang merdu “you make my world so colourfull, I’ve never had it too good, my love I thank you for all the love you gave to me…..”
Kulihat siapakah yang menghubungiku, ternyata ini darimu. Ku jawab telpon mu, tapi… kanapa seorang wanita dengan suara berat menahan tangis yang menghubungiku? Siapa dia? “Chika, ini tante, mamanya Arry, kamu dimana nak? Arry… Arry… “ Wanita paruh baya itu tak mampu merampungkan kalimatnya. Tak lama seorang laki-laki dengan suara yang amat berat dan parau melanjutkan penggalan kalimat tadi “Chika, bisa dateng kesini nak, Arry… kritis, skarang ada di ICU di rumah sakit Beta, kamu tahukan nak, sekarang ya sayang” laki-laki itu langsung mematikan telponnya. Tanpa perduli seribu Tanya yang menjejali otakku. Aku lemas seketika. “Arry!!!” teriakku dalam hati.

Aku bergegas menuju lobby hotel menitipkan kunci kamar dan memanggil taksi yang kebetulan lewat didepan hotel “Rumah sakit Beta pak, cepet ya pak!” kataku pada sopir taksi itu. Sesampainya dirumah sakit aku berlari secepat mungkin tuk dapat melihatmu endless love ku, tak ku hiraukan suster rumah sakit yang menegurku untuk tidak berisik dalam rumah sakit.

Sampai diruang ICU, kulihat tante Leni yang tak hentinya menangis di pelukan om Burhan-suaminya. “Om, tante… Arry gimana?” tak seorangpun yang menjawab. Tante Leni lalu berdiri dan langsung memelukku. Tangisnya tak terbendung lagi. Aku berusaha menenangkannya, walau seribu tanya yang berkecamuk dihatiku belum terjawab. Kuajak tante Leni untuk duduk kembali. Pelan-pelan kuulang kembali pertanyaanku tadi.

Tante leni masih larut dalam dukanya, sambil menepuk-nepuk punggung tanganku, kemudian dia bercerita “ Arry kena kanker otak stadium lanjut, dia bisa bertahan sampai sejauh ini merupakan keajaibanNya. Besarnya cinta yang dia miliki membuatnya mampu bertahan. Dia ingin menjemput impian. Tapi dua tahun yang lalu saat dia tahu kamu tlah menikah, dia langsung drop. Kami harus membawanya ke Amerika waktu itu. Tapi tak banyak yang berbeda, smangatnya yang berapi-api sirna sejak saat itu. Kami trus berusaha tuk buat dia bangkit lagi. Hingga stahun lalu om temukan alamatmu dijakarta. Kami sempat tinggal disana beberapa bulan. Tak jarang juga om dan tante berhenti beberapa waktu didepan rumahmu, menemani dia yang ingin melihatmu. Sejak itu dia mulai bangkit lagi. Aku mau sembuh, aku ingin menemuinya, kata Arry penuh semangat waktu itu. Makanya dia tak pernah berhenti berusaha sembuh, aku ingin terlihat menarik didepannya, kata Arry lagi” tante berhenti sejenak, mengambil nafas dalam-dalam sebelum akhirnya melanjutkan kembali ceritanya “saat itu, tiga tahun lalu dia ajak tante kesebuah toko perhiasan di Jakarta. Lama tante membantunya memilih-milih cincin yang pas dengan yang diinginkannya. Chika suka yang simple ma.ucapnya. Tapi dalam perjalanan pulang, tiba-tiba kepalanya sakit, kami memacu mobil kencang agar cepat sampai dirumah. Tapi begitu tiba dirumah, dia pingsan cukup lama. Dan akhirnya kami putuskan untuk membawanya kedokter, setelah melewati beberapa tes, diketahui dia mengidap kanker otak. Dokter memfonisnya takkan mampu bertahan lebih dari 3 bulan. Dia tak mau melihatmu sedih dan menangis. Lebih baik kamu membencinya daripada membuatmu sedih karena kematiannya. Oleh sebab itulah dia memilih memutuskan hubungan kalian. Tapi seminggu yang lalu beberapa kali dia minta maaf sama tante dan om, dia bilang kalau waktunya tak banyak lagi” tante lalu terdiam, tertunduk lesu dan larut dalam duka yang mendalam. Cerita tante Leni tentang anak semata wayangnya ini membuat ku lemas dan hancur. “Kenapa tak kau katakan ini dari dulu Ar, aku bisa menjagamu, merawatmu. Aku juga sayang ma kamu, hingga detik ini pun sesungguhnya ku pun masih sangat menyayangimu” jerit hati kecilku yang sesalkan keputusanmu. “boleh saya melihatnya tan” tanyaku yang kemudian dijawab dengan anggukan om Burhan yang berusaha tetap tersenyum.

Memasuki ruang ICU, kulihat Arry yang terlelap dalam dunianya. Terbaring lemah dengan berbagai slang dan alat Bantu yang menancap ditubuhnya. Arry empat jam lalu kamu masih sehat. Empat jam lalu ku masih bisa memelukmu, dan empat jam lalu ku masih bisa berbagi bersamamu. Kucoba memelukmu walo terhalang oleh alat-alat yang buatku tak leluasa. Kuciumi wajahmu, kubelai rambutmu yang begitu indah. “I love you Ar, I love you” bisikku ditelingamu berharap kau mendengar dan menjawabnya. Kutarik kursi yang ada didekat ranjang sempit ini. Kugenggam erat tanganmu. Kuciumi berkali-kali. ”Ar, ini aku datang, aku Chie, your eternal love” aku berhenti sejenak mengambil nafas dalam-dalam. “Ar, beri aku isyarat kalo kau mengerti yang kukatakan?” lama aku larut dalam ceritaku yang hanya aku pendengar skaligus penuturnya. Beberapa jam berlalu, aku tertidur dengan tanganmu dalam genggaman. Tiba-tiba ku terbangun, sebuah belaian lembut dirambutku. Sesekali mengelus tanganku. Ku angkat tubuhku yang bersandar didekatmu. Dan betapa bahagianya aku, saat ku tahu kamu tlah sadar dan tak terlihat sakit sedikit pun. Aku yang senang campur haru menghujanimu dengan berjuta Tanya yang slama ini ku pendam. Tapi kau hanya tersenyum lalu membenamkanku dalam pelukmu. Kau tempelkan jari telunjukmu dibibirku sbagai isyarat agar ku diam. Sambil memelukku tanganmu memainkan rambut panjangku. Sesekali kau cium keningku dan bisikkan “I Love You” Air mataku tak berhenti mengalir, basahi dadamu. Sesekali kau menarik nafas dalam-dalam. “berat ya?” tanyaku. “ntar kamu cape lo, aku kan berat” lanjutku. “gapapa, aku ingin terus memelukmu hingga saatnya tiba” jawabmu lirih. Kucoba untuk tetap tersenyum, senyum termanisku. “Ya Tuhan, beri dia kesempatan tuk hidup lebih lama lagi” doa hatiku. “dia terlalu baik, terlalu manis untuk meninggalkan dunia ini” lanjutku dalam hati.

Beberapa menit kemudian nafasmu mulai tak teratur, detak jantungmu pun begitu. Kupanggil om dan tante juga suster jaga. beberapa petugas rumah sakit dan seorang lelaki paruh baya bergegas masuk. Kami dipersilahkan keluar agar tak mengganggu pemeriksaan. Tapi kamu yang terus menggenggam tanganku, dan panggil namaku meski kau mulai tak sadar buatku hanya mampu bersimpuh disamping ranjang rumah sakit ini. Aku tak tahu alam bawah sadarmukah yang berbicara ataukah memang dirimu yang tersadar tapi tak mampu membuka mata. Berkali-kali kau ucap I love you chie, I love you. Jangan tinggalin aku lagi ya. Aku hanya menganggukkan kepala. Aku tak tahu lagi apa yang harus kuperbuat. Genggaman tanganmu melemah, kulepaskan pelan-pelan dan meletakkan tanganmu disamping tubuhmu. Detak jantungmu mulai normal lagi, dan nafasmu juga tak lagi tersengal-sengal. Kumelangkah pelan meninggalkan ruangan dingin ini. “Chika” panggilmu lirih “ya” jawabku spontan.

“Kenapa kamu masih terjaga?” Tanya batinku, padahal dokter tlah menyuntikan beberapa cc opium tuk buatmu tenang dan lepas dari rasa sakit yang begitu hebat. “jangan pergi ya” Pintamu sembari mengulurkan kedua tanganmu. Kupeluk tubuhmu yang mulai melemah. “titip papa mama ya, dulu hanya aku yang mereka punya, sekarang jadilah putri papa dan mama menggantikan posisiku” lanjut mu dengan suara pelan. “jangan ngomong yang aneh-aneh ya, kamu pasti bisa sembuh dan bertahan” bantahku coba berikan spirit padanya. “I love you so much Chie” katamu lagi. Kemudian pelukanmu tak lagi erat, tak kudengar lagi detak jantungmu. Spontanku berdiri, berteriak histeris dapati mesin monitor detak jantung menunjukkan garis lurus. “Arry! Arry! Bangun Arry!” teriakku sambil menggoyang-goyangkan tubuhmu. Paramedis berlari menghampirinya. Dikeluarkan alat yang mirip setrika. Tubuhmu terguncang hebat saat alat itu ditempelkan didadamu. Hal yang sama mereka lakukan berulang-ulang. Hingga akhirnya mereka menyerah dan menggelengkan kepala. Suster cantik berseragam putih itu lalu menarik selimut putih dan menutupkannya diseluruh tubuhmu juga wajahmu. Dokter paruh baya itu tak berkata apa-apa, hanya tepukan hangat dipundak om Burhan sebagai support dan rasa prihatin. Tante lena menangis histeris, sementara aku tetap menggenggam tanganmu meski tanganmu tlah menyilang diperutmu. Kubelai dan kuciumi wajahmu. Kenapa harus berakhir seperti ini. “Aku ga butuh rumah, mobil, atau apapun darimu Ar, aku ingin melihatmu hidup dan bahagia. Love you Ar” bisikku ditelingamu beberapa detik sebelum petugas membawamu ke ruang jenasah. Mempersiapkan perjalananmu pulang sebelum kemudian disemayamkan. Tubuhku lemas, rasanya kakiku tak mampu menopang tubuhku. Kurangkul tante Lena yang berjalan gontai. Malam ini kuputuskan untuk menginap dirumah tante. Mencoba menguatkan hatinya.

Pagi ini dipemakaman keluarga sanak saudaramu, sahabat juga kerabat jauh pun berkumpul, menghadiri pelepasanmu menuju keabadian. Acara berlangsung dengan hikmat hingga acara itu selesai. satu persatu mereka meninggalkan pelataran ini. Hingga hanya aku yang tersisa, duduk sendiri, terpekur dalam doa. Entah ini hanya imagiku ataukah halusinasi, kulihat bayangmu didepanku. Tersenyum manis lalu berkata, “jangan nangis lagi ya, aku tak kan pernah jauh darimu, aku selalu disampingmu. Bersama sang bayu yang bertiup lembut ditelingamu”. Aku tersentak! Tiba-tiba bayanganmu menghilang. Hanya sepi yang kurasakan, aku berdiri dan tinggalkan areal ini. Sesekali aku menoleh kebelakang. sampai ketika hendak menaiki mabil yang membawa iringan keluarga, aku menoleh lagi kebelakang, berharap masih dapat melihatmu. Tapi itu hanya anganku. Perlahan iring-iringan mobil mulai menjauh, dan betapa terkejutnya aku saat ku lihat sosokmu berdiri disamping pusaramu.

Sesampainya dihotel, aku langsung memesan tiket pesawat dengan keberangkatan hari ini juga Kukemasi barangku, berharap secepat mungkin tinggalkan kota indah ini. Membingkai apik catatan cinta putihku yang sekian lama coba lupakan. Menata bait-bait puisi hati yang hancur karna kepergianmu. Mencoba menyulam kembali kain cintaku yang tlah sobek dan lapuk oleh waktu.

Selamat jalan Arry, slamanya kau kan jadi my endless love. Bantu aku tuk menyembunyikannya ya, agar tak ada seorang pun yang kan terluka saat mengetahui rasaku yang masih terlalu dalam padamu.

Itulah Cerpen Sedih :  KASIH PUTIH moga kalian suka yaaa

Cara Mempercepat Koneksi Internet

Cara Mempercepat Koneksi Internet kali ini Meja dunia memberikan informasi tentang Cara Mempercepat Koneksi Internet karena beberapa hari ini koneksi internet sangat lelet sehingga butuh trik dan tips mempercepat koneksi internet moga cara ini ampuh dalam menghajar koneksi yang lelet menjadi ngebut


1. Standarnya Windows membatasi 20% bandwith.

Lalu bagaimana menyiasatinya? tanpa banyak basa-basi langsung praktek aja ya :)

Pertama-tama klik Start >> Run >> type gpedit.msc
Local Computer Policy >> Computer Configuration >> Administrative Templates >> Network >> QOS Packet Scheduler >> Limit Reservable Bandwidth

Double click pada Limit Reservable Bandwidth. Disana ditunjukkan bahwa string ini belum diatur (not configured), pada tab Explain ada penjelasan :

“By default, the Packet Scheduler limits the system to 20 percent of the bandwidth of a connection, but you can use this setting to override the default.”

Jadi Trik yang kita lakukan adalah mendisablenya dengan mengeset nilainya menjadi NOL.

2. Membuat Internet Explorer (IE) secepat Firefox

Banyak yang bilang IE memang browser yang paling payah, lelet, dan tidak stabil. Tapi ternyata ada trik untuk sedikit men-tune-up IE anda hingga kecepatannya bisa setara dengan Firefox. Caranya :

* Klik start >> run
* ketik regedit >> enter
* Carilah folder HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\Curre ntVersion\InternetSettings
* Klik kanan pada jendela sebelah kanan pilih >> New >> DWORD
* Ketik MaxConnectionsPerServer >> beri nilai terserah sobat (semakin tinggi nilai yang sobat buat, semakin bagus kecepatannya, eg : 99)
* Buat string DWORD baru lagi dengan cara yang sama >> ketik MaxConnectionsPer1_0Server
* Lalu beri nilai yang tinggi seperti di atas
* restart IE..

Selesai..

3. Mempercepat browsing dengan DNS cache

Buka notepad dan copy paste kode di bawah ini :

[HKEY_LOCAL_MACHINESYSTEMCurrentControlSetServic es|DnscacheParameters]
“CacheHashTableBucketSize”=dword:00000001
“CacheHashTableSize”=dword:00000180
“MaxCacheEntryTtILimit”=dword:0000fa00
“MaxSOACacheEntryTtILimit”=dword:0000012d

Simpan dengan nama dnscache.reg
Double click file ini di windows explorer, tekan “yes”.

4. copy paste kode di bawah ini ke dalam notepad. Simpan dengan nama “cepat.reg”

REGEDIT4
[HKEY_LOCAL_MACHINESYSTEMCurrentControlSetServicesT cpipParameters]
“SackOpts”=dword:00000001
“TcpWindowSize”=dword:0005ae4c
“Tcp1323Opts”=dword:00000003
“DefaultTTL”=dword:00000040
“EnablePMTUBHDetect”=dword:00000000
“EnablePMTUDiscovery”=dword:00000001
“GlobalMaxTcpWindowSize”=dword:0005ae4c

5.  Mempercepat Koneksi Internet bagi pengguna koneksi LAN

Berikut ini cara untuk mempercepat koneksi LAN :

* buka registry editor (start >> run >> ketik regedit)
* masuk ke HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\Microsoft\Windows\Curr entVersion\Explorer\RemoteComputer\NameSpace dan DELETE key {D6277990-4C6A-11CF-8D87-00AA0060F5BF)
* Tutup registry editor dan restart windows.


6. Bagi pengguna koneksi internet dengan Broadband/DSL cobalah trik berikut ini

Buka registry editor dan masuk ke :

HKEY_LOCAL_MACHINESYSTEMCurrentControlSetServicesT cpipParameters

Buat string DWORD baru, dengan cara mengklik ‘Edit >> New >> DWORD Value’ dan buat nama-nama value dibawah ini :

DefaultTTL = “80? hex (atau 128 decimal) .
EnablePMTUBHDetect = “0?
EnablePMTUDiscovery = “1?
GlobalMaxTcpWindowSize = “7FFF” hex (or 32767 decimal)
TcpMaxDupAcks = “2?
SackOpts = “1?
Tcp1323Opts = “1?
TcpWindowSize = “7FFF” hex (or 32767 decimal)

tutup registry dan restart computer.

7. Kalo masih lambat ganti yang ajib dech

Nah itulah dia tips  mempercepat koneksi internet dari Meja Dunia. Semoga informasi Cara Mempercepat Internet Dengan Trik ini bermanfaat .

kaos couple